Thursday, September 2, 2010

nost@lgiA Jarum Jam

Tik,,, tik,,, tikk,,, Jarum jam berdetak makin kencang dan tak peduli pada dua insan yang bernostalgia dalam temaram malam yang hampir pagi. 

Tak apalah jika kau terlalu angkuh dan terlalu mahal untuk kutawar, paling tidak kami telah bertemu, duduk bersama dan saling bercerita tentang air yang tak berhenti mengalir seperti kasih kita//

 

nb : untuk nenekku

1 comment:

Yoan Ricardo Sinaga said...

Oh, ini maksudnya!!!
Ya, ya... memang benar apa yang dikatakan Gordon Gekko dalam film yang berjudul WALL STREET : Money Never Sleeps bahwa bukan uang yang berharga saat ini, tapi waktu...
Lihat saja, ia dengan pongahnya mengiming-imingi kita masa selama 24 jam untuk dijalani dalam sehari. Kita bisa kaya, bisa juga menderita, tersiksa dalam nikmat, tapi juga mati dalam penderitaan, atau naasnya tidak memiliki pilihan meski masih bernafas..
Esoknya dia datang lagi, memberi jaminan sebesar 24 jam... membuat kita lengah dan mengira masih ada waktu esok dan esoknya lagi HINGGA suatu hari dia enggan menghampiri dan tidak pernah datang lagi, sementara bagi kita para musafir dunia terlena pada waktu yang tlah menjadi candu yang merasuk. Celaka!